Assalamu’alaikum
wr wb. Salam sejahtera untuk kita semua. Dalam kesempatan kali ini saya akan
mengulas tentang Diare yang disebabkan karena meminum susu. Bagaimana kalau
setiap kali kita minum susu selalu diare? Padahal susu adalah minuman yang
menyehatkan dan kaya akan nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh kita.
Diare
sehabis minum susu disebut juga Intoleransi Laktosa, tidak tahan pada salah
satu komponoen susu yaitu Laktosa atau tubuhnya tidak dapat mencerna laktosa
tersebut.. Laktosa itu sendriri adalah sejenis karbohidrat yang terkandung di
dalam susu. Mengapa begitu? Karena enzim lactase dalam organ pencernaannya
kurang, atau sel prmbentuk enzimnya kurang, atau ada kelainan-kelainan lainnya.
Penyebab itu sendiri tidak di ketahui pasti. Keadaan ini dapat terjadi pada
siapapun, baik bayi, anak-anak bahkan orang dewasa sekalipun. Bias juga karena
factor genetik. Sedangkan idealnya, laktosa dipecah oleh enzim laktase menjadi
glukosa dan galaktosa yang dibutuhkan oleh tubuh untuk energy dan pertumbuhan.
Ciri-ciri
penderita intoleransi laktosa adalah diare setelah minum susu. Sifat laktosa
yang menarik air akan memperparah karena semakin banyak susu yang diberikan
maka semakin banyak pula diarenya. Keadaan ini jiga tidak cepat di cegah akan
berlanjut hingga anak usia dewasa. Kebutuhan berbagai vitamin dan mineral yang
terkandung dalam susu, bias diganti dengan pemberian susu yang bebas laktosa
atau susu kedelai yang memang tidak mengandung laktosa. Solusi lain tentu
dengan mengkonsumsi makanan bergizi seimbang sehingga kebutuhan gizi dapat
tercukupi.
Alergi susu sapi. Terus apa bedanya
Inoleransi Laktosa dengan alergi susu sapi. Cirri keduanya memang hampir sama.
Namun alergi susu sapi disebabkan karena protein susu sapi yang terkandung
didalamnya. Cirinya yaitu kemerahan pada kulit atau rasa gatal. Alergi susu
sapi biasanya akan hilang dengan sendirinya seiring dengan bertambahnya usia.
Untuk penderita alergi susu sapi biasanya diberikan susu sapi yang proteinnya
sudah dipecah menjadi partikel-partikel kecil. Dikenal dengan istilah susu hypoallergenic. Untuk mengetahui lebih
pasi apakah kita termasuk dalam orang yang menderita Intoleransi Laktosa atau
alergi susu sapi sebaiknya kita pergi ke dokter atau rumah sakit untuk
melakukan tes alergi.
Saya rasa cukup untuk ulasan ini.
Terimakasih dan jangan lupa mengkonsumsi makanan yang bergizi dengan seimbang.
Akhir kata, wa billahitoufiq wal hidayah. Wassalamu’alaikum wr wb.
Narasumber
: Dedeh Kurniasih
gambar: google.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar